Jumlah populasi | |
---|---|
2–2,5 juta | |
Daerah dengan populasi signifikan | |
Afrika Selatan | 1.600.000[1] |
Zambia | 40.000[2] |
Kenya | 32.000[3] |
Zimbabwe | 40.000[4] |
Bahasa | |
Bahasa pertama Inggris Bahasa kedua atau ketiga Afrikaans · bahasa-bahasa Bantu · bahasa-bahasa Eropa | |
Agama | |
Anglikanisme · Protestanisme · Katolik Roma · Yudaisme · Tidak beragama | |
Kelompok etnik terkait | |
Britania Raya · Inggris · Skotlandia · Irlandia · Wales · Skots-Ulster · Coloured · Afrikaner |
Diaspora Britania Raya di Afrika adalah sekelompok populasi yang didefinisikan dengan luas sebagai orang-orang berbahasa Inggris yang terutama (tetapi tidak selalu) keturunan Britania Raya yang tinggal di Afrika Sub-Sahara atau dilahirkan di sana. Mayoritas tinggal di Afrika Selatan dan negara lainnya di Afrika bagian selatan dengan bahasa Inggris adalah bahasa utama, yaitu Zimbabwe, Namibia, Kenya, Botswana dan Zambia. Bahasa pertama mereka biasanya bahasa Inggris.
Less than 40,000 of Zambia's 13-million-strong population are white
According to an article in World Affairs, a bi-monthly international affairs journal published in Washington, DC (World Affairs n.d.), there were 296,000 white Zimbabweans in 1975, 120,000 in 1999, and 30,000 in 2010 (World Affairs 1 May 2010).
© MMXXIII Rich X Search. We shall prevail. All rights reserved. Rich X Search